NextID What's Next ?
Dalam ajang pameran teknologi Internationale Funkausstellung atau dikenal dengan IFA 2015 di Jerman, baru-baru ini, LG menghadirkan empat koleksi anyar TV OLED untuk dipamerkan. Kabarnya, koleksi yang menarik perhatian adalah TV OLED dengan kemampuan menampilkan gambar High Dynamic Range (HDR).
“Siapapun yang melihat langsung TV OLED kami dengan kemampuan HDR ini bakal berpikir bahwa kedua teknologi ini saling melengkapi dengan sempurna dalam satu perangkat,” ujar Lee In-kyu, Senior Vice Presiden LG Home Entertainment Company, di Seoul, pekan lalu.
Menurutnya tak lepas dari keistimewaan panel OLED. Jauh berbeda dengan berbagai teknologi pada panel layar datar (Flat Panel Display) sebelumnya, OLED tak memerlukan rangkaian lampu sebagai pencahayaan belakang untuk menampilkan gambar. Sebagai gantinya, masing-masing LED (Light Emitting Diode) di dalamnya memiliki kemampuan menghasilkan pencahayaan sendiri secara organik.
“Keunggulannya inilah yang lantas membuat teknologi OLED diyakini sebagai masa depan teknologi panel layar datar,” ujar Lee In-kyu.
Sementara itu, HDR sendiri merupakan hasil pencitraan gambar dengan teknik tertentu yang membuat jangkauan pencahayaan pada gambar lebih luas dan tampil dinamis ketimbang pencitraan standar. TV OLED LG dengan kemampuan HDR ini hadir dalam bentang layar 65 inci dan 55 inci. Terdapat dalam dua seri yaitu EF9500 dan EG9200. keistimewaan seri EF9500 ada pada resolusi yang mencapai 4K.
Sementara itu, daya tarik lain dari seri EG9200 dengan layar 55inch berada pada bodi super tipisnya dengan ketebalan hanya 4.8mm yang membuatnya tampil elegan.
Disamping TV OLED dengan kemampuan HDR ini, LG juga membawa serta satu seri lain yang memiliki desain layar lengkung yaitu EG9100. Keistimewaan desain EG9200 pun diterapkan pada seri ini.
Semua TV OLED LG ini dilengkapi dengan webOS 2.0 yang merupakan platform pembaruan bagi fungsi smart TV-nya. “Koleksi terbaru TV OLED ini merupakan pernyataan komitmen LG pada pengembangan dan pemasaran OLED TV. Sekaligus komitmen kuat perusahaan untuk memimpin generasi selanjutnya dari pasar TV,” ujar Lee In-kyu.
