NextID What's Next ?
Jakarta, NextID – PT DAS Indonesia Motor (DIM) selaku distributor resmi Jeep di Indonesia memastikan Rubicon Wrangler produksi 2020 sudah habis terpesan. Hal ini dibeberkan Chief Operating Officer DIM Dhani Yahya. Stok unit model Rubicon Wrangler memang sudah menipis,” tandasnya.
Bertepatan dengan partisipasi DIM di Indonesia International Auto Show (IIMS) 2021, model tersebut sudah habis. “Antusias yang cukup bagus di motor show ini. Jadi untuk Rubicon model 2020 kita sudah habis bertepatan dengan IIMS,” ujarnya, Kamis (22/4).
Dhani menambahkan, pihaknya saat ini sedang menyiapkan kedatangan unit 2021, yaitu Jeep Wrangler Rubicon 4 door dan 2 door yang siap dikirim ke konsumen pada Juli atau Agustus 2021 mendatang. Namun dalam hal ini DIM tidak memberlakukan kenaikan harga untuk model 2021 atau harga tetap. “Ini kabar gembira bagi mereka yang melakukan pemesanan di IIMS atau daerah-daerah di luar Jakarta untuk bisa mendapatkan harga yang sama,” kata Dhani.
Sebagai informasi Jeep Wrangler Rubicon 2021 akan dilengkapi dengan upgrade berupa tambahan Comfort/Convenience Group (AFB). Di sini konsumen akan mendapat keuntungan tambahan dengan banderol harga yang sama seperti Remote Start System (XBM) dan MOPAR Hardtop Headliner (CHD).
Sedangkan terkait ketersedian warna, DIM akan menyiapkan lebih banyak stok warna basik atau hitam sesuai dengan permintaan konsumen. Pasalnya sejauh ini banyak konsumen yang menginginkan warna basik dan belum mendapat suplai. “Kami akan sediakan warna-warna basik lebih banyak karena permintaan dari customer untuk warna hitam cukup mendominasi. Jadi gunakan sebaik-baiknya sampai dengan tanggal 25 April, atau selama IIMS 2021,” tukas Dhani.
Pada gelaran IIMS 2021, Jeep Indonesia menempati booth seluas 170 m2 di hall D pada perhelatan IIMS Hybrid 2021 ini, produk yang dibawa kali ini adalah Jeep Wrangler Sport 2 Door dan 4 Door, serta Jeep Wrangler Rubicon 2 Door dan 4 Door. Untuk harga, Rubicon Wrangler 2 Door dipasarkan Rp 1,6 miliar off the road dan Rubicon Wrangler 4 Door seharga Rp 1,7 miliar off the road. Nah, ada dong dananya?
