NextID What's Next ?
Kawasan Cikarang, Jawa Barat, diyakini pengembang properti sebagai daerah yang sangat potensial untuk mendulang keuntungan melalui proyek properti yang dibangunnya. Ini karena, di kawasan tersebut terdapat 20.000 ekspatriat dan 65.000 pekerja yang bekerja di kawasan industri Cikarang.
Salah satu pengembang properti yang mengaku cukup diuntungkan dengan kondisi kawasan yang industri tersebut adalah PT Nusantara Prospekindo Sukses (NPS) anak usaha PT Cowell Development Tbk. “Jujur saja, hingga kini kami masih sangat optimistis unit apartemen yang kami bangun akan diserap pasar,” ujar Direktur Sales & Marketing NPS, Suprianto, di sela-sela peluncuran show unit Mahogany Residence, Minggu (27/9).
Menurut dia, pasar Cikarang cukup menjanjikan. Karena calon pembelinya di samping end user dalam hal ini pekerja pabrik, juga investor yang berasal dari Jepang. “Khusus investor dari Jepang, untuk sementara ini masih dalam proses negosiasi. Mereka berminat untuk membeli seluruh unit atau satu tower berisikan 600 hunian. Hanya saja, sampai hari ini masih belum deal harga, karena mereka maunya harga murah tidak sesuai dengan yang kami tawarkan,” papar Supriyanto.
Diakui, meski saat ini rupiah terus melemah tanpa bisa dikendalikan, namun pihaknya akan tetap melakukan pembangunan, karena dana yang digunakan untuk membangun berasal dari kas perusahaan. “Cash flow kami ditopang oleh holding. Jadi, konsumen tidak usah khawatir terhadap proyek yang kami tawarkan. Karena kami akan tetap melakukan pembangunan meskipun saat ini posisi rupiah terhadap dolar terus melemah,” tuturnya.
Khusus untuk unit di Mahogany Residence, lanjut Supriyanto, pihaknya menjamin bahwa untuk unit dengan luas 68 meter persegi – 88 meter persegi ini sudah tersewa selama setahun. “Jadi, pembelian unit ini tidak rugi, karena pembelinya akan langsung mendapatkan profit dari hasil sewa,” jelasnya. Hal ini, kata dia, bisa terjadi hanya di Cikarang yang pasarnya sangat kuat. Sehingga di kawasan ini, sektor hunian dan komersial tumbuh pesat.
Dia juga menambahkan, “Lokasi strategis berada di tengah-tengah kawasan industri Cikarang merupakan faktor yang membuat The Oasis Cikarang menjadi ideal bagi pekerja. Ibaratnya hanya selangkah ke tempat kerja.”
Sementara itu menurut Wahyu Hartanto, Direktur Operasional NPS, “ Kami serius dalam membangun, hal ini kami buktikan dalam proses pembangunan Mahogany Residences yang sudah topping off 13 Juni 2015 dan akan serah terima Desember 2015, ground breaking Acacia Tower dua bulan lebih cepat yang dilakukan pada 28 agustus 2015 dan yang terakhir kami lakukan ground breaking Pinewood Residence pada 26 September 2015 yang juga dua bulan lebih cepat dari rencana”.
“Bagi kami komitmen untuk terus membangun serta melakukan serah terima tepat waktu merupakan cara kami untuk melayani konsumen,” kata Wahyu.
Terkait investasi, pengamat properti dari Panangian School of Property, Andreas Siregar mengatakan, “Investasi merupakan pengorbanan saat ini untuk mendapatkan keuntungan nanti. Tentu saja keuntungan nanti ini harus terjamin. Supaya terjamin dibutuhkan beberapa syarat seperti, perizinan dan surat yang lengkap, lokasi yang strategis, peruntukan lahan yang sesuai, dukungan pasar yang terus berkembang dan juga developer yang punya
