Jakarta, NextID – Toyota Team Indonesia tak terbendung menuju menapaki puncak. Ini terlihat di seri ke-4 ajang kejuaraan nasional (kejurnas) MLD SPOT Auto Gymkhana 2019 yang digelar Sabtu, (14/9).
Untuk kelas non kejurnas, dominasi pembalap TTI tak terbendung untuk menguasai posisi tiga besar. Pada kejuaraan Kelas A3, Anjasara Wahyu sukses menjadi juara pertama dengan waktu tercepatnya 01:31,287, diikuti Adrianza Yunial sebagai juara kedua dengan catatan waktu 01:31.741, dan Herdiko Setytputra sebagai juara ketiga dengan catatan waktu 01:33,186. Sedangkan pembalap wanita satu-satunya di team TTI Sabrina Sameh, juga berhasil menempati urutan keempat dengan catatan waktu 01:40,941 di kelas kategori wanita.
“Kami bersyukur dapat kembali memuncaki klasemen sementara di kelas A dan F (modifikasi). Kerja keras dan kekompakkan para pembalap dan mekanik TTI merupakan kunci dari keberhasilan kami pada seri ke-4 di Cianjur ini. Tak lupa kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung TTI sehingga mampu meraih prestasi terbaik secara konsisten. Kami akan menjaga kekompakkan team dan akan terus meningkatkan perolehan hasil yang dapat kami capai dalam sisa putaran, dengan tujuan akhir untuk kembali menjadi juara umum pada ajang kejurnas slalom MLD SPOT Auto Gymkhana di tahun 2019 ini,” kata Manajer TTI, Memet Djumhana.
Mengomentari hasil baik yang diraihnya pada seri ke-4 ajang Kejurnas Slalom MLD Auto Gymkhana 2019 ini, pembalap muda Herdiko Setyaputra yang baru bergabung dengan TTI pada awal musim balap tahun ini mengatakan bahwa sebagai bagian dari tim TTI, dirinya mengaku senang dalam melalui proses adaptasi dengan tim dan juga banyak belajar dari kedua pembalap seniornya.
“Sebagai pembalap, saya bangga dapat bergabung dengan tim TTI. Kami senantiasa belajar bersama dalam menghadapi tantangan yang berbeda-beda di setiap seri. Seluruh data yang kami dapatkan terus dicatat dan lalu dipelajari agar bisa meraih hasil yang jauh lebih baik lagi di seri-seri selanjutnya. Yang pasti, adaptasi dengan tim ini sangat menyenangkan. Saya banyak belajar dengan para senior. Semoga hasil yang saya raih bisa segera mendekati pencapaian para senior seperti Anjas dan Anza,” kata pembalap muda TTI, Herdiko Setyaputra.
Kehadiran Toyota Agya sebagai mobil yang digunakan para pembalap TTI dalam mengikuti berbagai ajang balap slalom di beberapa tahun terakhir ini, tidak lepas dari kelebihan yang dimilikinya. Sebagai mobil compact hatchback, Agya memiliki performa dasar yang lengkap dengan daya tahan tinggi dan mudah untuk dimodifikasi. Dipadukan dengan keterampilan dan kehandalan mengemudi, Agya mampu melampaui ekspektasi pembalap TTI dalam menaklukkan berbagai macam tantangan di setiap ajang balap, terutama di kejuaraan slalom yang selalu menuntut mobil untuk bermanuver dengan lincah.
Hadir sebagai kendaraan dengan kualitas global (global quaility standard), dan didukung 332 jaringan layanan purna jual yang tersebar luas telah membuat Agya banyak diminati oleh masyarakat luas. Durability kendaraan yang memiliki pilihan mesin 1.200 cc ini juga sudah teruji tidak hanya di jalanan umum, namun juga di berbagai lintasan ajang motorsport Indonesia.
“Kami ingin menunjukkan bahwa setiap mobil yang dirancang oleh Toyota dalam semangat Let’s Go Beyond, mampu memenuhi seluruh kebutuhan dan ekspektasi pelanggan. Melalui Agya kami menghadirkan sebuah kendaraan yang mampu memberikan excitement bagi pengemudinya tidak hanya di jalanan umum, namun juga di arena motorsport,” kata Executive GMeneral PT Toyota-Astra Motor F. Soerjopranoto.