Jakarta, NextID – Ribuan pemilik mobil Suzuki berkumpul memeriahkan acara Jambore Suzuki Club yang diselenggarakan di Museum Purna Bhakti Pertiwi oleh seluruh komunitas resmi mobil Suzuki. Mengusung tema ‘One for All’, kegiatan Jambore Suzuki Club ini bertujuan untuk merekatkan solidaritas antarklub kendaraan Suzuki. Membawa semangat yang sama, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) turut berpartisipasi dengan menjadi sponsor serta mendukung perhelatan akbar ini sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan setia yang terus memberikan dukungan kepada Suzuki.
“Kami sungguh bangga memiliki komunitas resmi Suzuki yang mempunyai semangat solidaritas yang sangat tinggi. Rasa kebersamaan serta kekompakan yang ditunjukkan dari seluruh klub resmi Suzuki berhasil menyukseskan acara Jambore Suzuki Club ‘One for All’ ini. Melalui acara ini juga, Suzuki ingin memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan setia yang terus memberikan dukungan terhadap Suzuki,” ujar Dony Saputra, 4W Marketing Director SIS, Sabtu (28/9).
Kegiatan Jambore Suzuki Club ini memiliki 2 agenda utama, yaitu pengukuhan komunitas resmi Suzuki ke-14 Suzuki Carry Club Indonesia (SCCI) serta peluncuran Suzuki Club Reaksi Cepat (SCRC). Selain itu, acara ini juga turut dimeriahkan oleh rangkaian acara menarik yang terdiri dari aktivitas pameran dan penjualan mobil, test drive mobil Suzuki, program servis, berbagai lomba, hiburan, serta acara silaturahmi antarkomunitas Suzuki.
Pengukuhan SCCI
Pada acara Jambore Suzuki Club, SIS secara resmi melakukan pengukuhan Suzuki Carry Club Indonesia menjadi komunitas resmi mobil Suzuki ke-14 di Indonesia. SCCI merupakan wadah bagi para pemilik dan penggemar Suzuki Carry yang awalnya terbentuk melalui media sosial pada 7 November 2009 dan akhirnya meresmikan diri pada 9 Desember 2017 melalui Musyawarah Nasional pertama SCCI yang diadakan di Yogyakarta.
Berfungsi sebagai wadah komunikasi, koordinasi dan konsultasi bagi seluruh anggotanya, SCCI mengusung semboyan ‘Guyub Rukun Seduluran Salawase’, yang berarti mengedepankan kebersamaan serta persatuan sesama anggota dan menjadi saudara selamanya. Hingga saat ini, SCCI telah memiliki chapter daerah yang tersebar di seluruh provinsi di Tanah Air dengan total jumlah anggota mencapai 70.000 orang.
“Suzuki Carry merupakan rekan usaha utama pengusaha di Indonesia. Tidak hanya dikenal sebagai produk yang tangguh dengan mesin yang bandel, Carry juga memiliki ikatan emosional yang dalam di hati masyarakat Indonesia. Kami harap dengan resminya Suzuki Carry Club Indonesia menjadi komunitas yang bernaung di bawah SIS, semakin banyak lagi pecinta Suzuki Carry yang dapat saling bertukar informasi dan cerita perjalanan mereka masing-masing dengan Rajanya Pick Up ini,” ujar Agus Bramantyo, Ketua Umum SCCI di sela acara.
Peluncuran SCRC
Menjadi salah satu agenda utama dari Jambore Suzuki Club, SIS juga secara resmi meluncurkan Suzuki Club Reaksi Cepat (SCRC) yang telah berdiri sejak 10 Agustus 2018. SCRC dibentuk oleh beberapa komunintas resmi mobil Suzuki yang terlibat dalam penanggulangan bencana gempa Lombok dan tsunami di Palu. Selain itu, ide untuk membentuk SCRC semakin kuat saat penanggulangan bencana Lombok, club Suzuki Jip Indonesia (SJI) yang bekerja sama dengan Indonesia Off-road Federation (IOF) dan Satuan Petugas, membutuhkan armada tambahan untuk mengirimkan bantuan logistik ke daerah yang terdampak bencana alam, sehingga akhirnya berkolaborasi dengan Karimun Club Indonesia (KCI) dan terjadi sinergi antar klub yang berdampak positif. Hal ini kemudian diikuti oleh komunitas resmi Suzuki lainnya dalam melakukan kegiatan bakti sosial.
Hingga saat ini, SCRC telah melakukan berbagai kegiatan kemanusiaan dalam skala nasional seperti gempa Lombok dan tsunami Palu dengan mendistribusikan logistik, membangun pipa air bersih, pengobatan luka, membantu ibu hamil yang akan melahirkan, pembangunan hunian sementara hingga daerah-daerah terdampak bencana yang sulit dijangkau. Selain diresmikan oleh PT SIS, SCRC juga telah terdaftar di institusi pemerintah, yaitu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS).
“Dengan resminya SCRC ini, kami harap seluruh komunitas resmi Suzuki dapat turut mengambil bagian dalam gerakan kemanusiaan untuk seluruh saudara-saudari kita yang membutuhkan bantuan. Sehingga klub resmi Suzuki dapat semakin Bersatu Untuk Negeri Bergerak Demi Kemanusiaan, layaknya moto SCRC,” jelas R. Keliek Pangestu, Ketua Umum SCRC.
Saat ini, SCRC telah memiliki kantor sekretariat pusat di Jakarta dengan sekretariat daerah yang berlokasi di Bekasi, Semarang, Lampung, Kalimantan, Bali, dan Lombok. Selain anggota SCRC yang bersumber dari 14 klub resmi yang bernaung di bawah SIS, SCRC juga menerima relawan umum yang tertarik akan program dan kegiatan SCRC melalui seleksi yang akan dilakukan oleh pengurus organisasi.
SJI
Nah ini klub menarik di komunitas ini adalah Suzuki Jip Indonesia (SJI) yang merupakan salah satu komunitas resmi mobil Suzuki tertua di Indonesia. Klub ini menyelenggarakan workshop bertema ‘Defensive Driving Technique’ di acara Jambore Suzuki Club 2019.
“Kami melihat saat ini banyak sekali kecelakaan yang terjadi dan sebagian besar kecelakaan tersebut disebabkan kurangnya pengetahuan pengendara tentang teknik berkendara defensive driving. Dengan adanya workshop ini, kami berharap teman-teman komunitas yang hadir di Jambore Suzuki Club 2019 ini dapat lebih memahami teknik berkendara defensive driving dan menginformasikannya kepada masyarakat luas sehingga mampu mengurangi angka kecelakaan lalu lintas,” ujar R. Keliek Pangestu, Ketua Umum SJI, di sela acara.
Pada workshop ‘Defensive Driving Technique’, SJI menggandeng Ade Muhammad Arbi, Associated Trainer at ORD Training Centre untuk menjelaskan cara berkendara yang benar, mulai dari posisi duduk hingga cara memegang kemudi yang benar. Peserta juga diajarkan cara melalukan observasi saat berkendara untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.
IDGV
Sementara pecinta SUV Suzuki yang tergabung dalam Indonesian Grand Vitara (IDGV) memilih Jambore Suzuki Club 2019 sebagai momen untuk memperkenalkan secara resmi aplikasi “Sahabat IDGV”. Aplikasi digital yang nantinya dapat diunduh di Play Store ini merupakan wadah bagi anggota komunitas IDGV untuk berinteraksi dan bertukar informasi.
“Kami sangat senang atas peluncuran aplikasi Sahabat IDGV. Sahabat IDGV merupakan aplikasi eksklusif komunitas IDGV yang dapat menjadi wadah berinteraksi antar anggota. Dengan adanya aplikasi ini, kami berharap seluruh anggota IDGV dapat semakin dekat dan akrab meskipun terpisah di berbagai kota yang berbeda,” sebut M. Encep Rachmatullah, Ketua Umum IDGV.
Aplikasi Sahabat IDGV hadir dengan fitur unggulan Near Me yang dapat memudahkan anggota IDGV untuk menemukan anggota IDGV lainnya yang berada di lokasi berdekatan. Pada aplikasi ini, anggota IDGV juga dapat saling berinteraksi melalui layanan Live Chat yang tersedia. Selain itu, terdapat fitur Newsfeed yang bisa digunakan untuk berbagi informasi atau kegiatan yang dapat direspons dengan Likes and Comment oleh anggota komunitas IDGV lainnya.
Di aplikasi Sahabat IDGV juga tersedia fitur e-Library yang memuat informasi tentang cara berkendara yang benar, tips keselamatan berkendara, dan berbagai informasi lainnya. Anggota komunitas IDGV juga dapat berbagi informasi mengenai jadwal kegiatan komunitas di setiap chapter melalui fitur Calendar dan melihat keseruan setiap aktivitasnya melalui foto yang diunggah ke Gallery. Lebih dari itu, komunitas IDGV dapat semakin mudah untuk melakukan pemungutan suara, seperti pemilihan pengurus komunitas atau pemilihan lokasi gathering, lewat fitur Survey & Voting tanpa perlu bertatap muka.
“Kami bangga salah satu komunitas resmi Suzuki telah memiliki aplikasi yang menjadi wadah interaksi antar anggota komunitas. Kehadiran Sahabat IDGV ini menjadi bukti bahwa teknologi dapat mendekatkan anggota komunitas yang berjauhan dan menjadi ajang sillaturahmi yang baik. Tidak hanya itu, dengan semakin baiknya komunikasi dalam anggota IDGV, kami berharap IDGV dapat berkontribusi positif, baik kepada komunitas IDGV, Suzuki, dan Indonesia,” ujar Harold Donnel, 4w Brand Development & Marketing Research SIS.