Jakarta, NextID – PT Panasonic Gobel Indonesia meluncurkan produk terbarunya, yaitu AC Bintang 4, dengan Label Hemat Energi Bintang 4. Jajaran produk Panasonic ini memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia dalam menerapkan penghematan serta menjalankan kehidupan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Produk ini mampu menghemat energi hingga 36% – 58% dan menghemat pengeluaran rumah tangga untuk listrik senilai Rp 825 ribu – Rp 3 juta per tahun.
AC Panasonic Bintang 4 hadir dengan kategori terbarunya, yakni Elite Inverter dengan 3 model, Deluxe Inverter dengan 4 model, Deluxe Low Watt dengan 3 model, Standard Low Watt dengan 3 model, Standard Low Voltage dengan 2 model, dan Standard dengan 9 model.
Sejak peluncurannya, seluruh model telah dilengkapi dengan label pengenal AC Hemat Energi Bintang 4 sebagai bukti nyata dari perjalanan Panasonic selama 56 tahun yang senantiasa mendukung regulasi pemerintah. Kualitas terbaik dari AC Bintang 4 diharapkan dapat menjadi AC juara bagi keluarga juara di Indonesia.
President Director PT Panasonic Gobel Indonesia Hiroyoshi Suga mengatakan, ”Panasonic menghadirkan produk yang berkualitas dan sejalan dengan regulasi pemerintah yang ingin mengurangi emisi global melalui produk AC yang hemat energi. AC dengan Label Hemat Energi Bintang 4 merupakan tingkatan tertinggi produk yang hemat energi.”
Label hemat energi memiliki kategori bintang 1 sampai dengan bintang 4, semakin tinggi bintang yang dimiliki, maka semakin hemat energi yang digunakan. Untuk AC Panasonic dengan Label Hemat Energi Bintang 4 yang diluncurkan hari ini telah lolos uji karena memiliki Energy Efficiency Ratio (EER) lebih dari indeks 10,41 (masuk dalam kategori bintang 4) berdasarkan ketentuan dari pemerintah Peraturan Menteri ESDM No.7 Tahun 2015, sehingga dapat membantu konsumen dalam memilih produk yang hemat energi.
Penjualan alat penyejuk udara atau air conditoner (AC) masih menyegarkan semester I di tahun 2016. Merujuk laporan konsultan riset GfK, penjualan AC sampai Juni 2016 naik 107% berdasarkan jumlah unit. Selain karena suhu udara, kenaikan penjualan AC terjadi karena gaya hidup.
Seperti kita ketahui, AC sudah menjadi kebutuhan penduduk di perkotaan. Selain itu, AC banyak dibutuhkan untuk proyek perumahan maupun apartemen. Kadangkala untuk menyesuaikan desain ruangan konsumen membutuhkan AC lebih dari satu di dalam satu ruangan.
Hal inilah yang menjadi salah satu pendongkrak penjualan AC. Sementara itu, penjualan AC semester I-2016 lalu untuk Panasonic tumbuh 130% dibanding periode yang sama di tahun 2015 akibat peningkatan demand dari swasta dan pemerintah.
“Panasonic Gobel Indonesia akan terus mendedikasikan diri demi kemajuan dan perkembangan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan kualitas hidup di seluruh dunia, terutama di Indonesia. Kami akan terus bekerja keras untuk merealisasikan ‘A Better Life, A Better World’ bagi seluruh pelanggan kami,” kata Hiroyoshi Suga.