Wednesday , 18 December 2024
Home / Auto / BYD Perkuat Komitmen Investasi dan Pengembangan Industri EV di Indonesia
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani (kiri) saat melakukan kunjungan ke Kantor Pusat BYD di Shenzhen, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) pada tanggal 16 Desember 2024. Ist

BYD Perkuat Komitmen Investasi dan Pengembangan Industri EV di Indonesia

Shenzhen, NextID – Build Your Dreams (BYD), salah satu pelaku utama dalam industri New Energy Vehicle (NEV) global, mempertegas dukungannya terhadap upaya pemerintah Indonesia dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik. Inisiatif ini disampaikan langsung kepada Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani saat melakukan kunjungan ke Kantor Pusat BYD di Shenzhen, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) pada tanggal 16 Desember 2024.

Dalam pertemuan tersebut, BYD berdiskusi mengenai rencana strategis untuk meningkatkan nilai investasi di Indonesia, dan memperluas komitmen termasuk peningkatan kapasitas produksi pada fasilitas manufaktur yang berlokasi di Subang, Jawa Barat. Dengan perluasan ini, BYD menegaskan komitmennya untuk berkontribusi dalam pertumbuhan industri kendaraan listrik dan ekosistem elektrifikasi di Indonesia.

Sebagai bagian dari rencana penguatan komitmen, BYD akan meningkatkan kapasitas produksinya, untuk memenuhi permintaan pasar domestik dan ekspor. Peningkatan ini tentunya membuka peluang untuk pengembangan fasilitas baterai kendaraan listrik dan teknologi kendaraan listrik lainnya yaitu Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). BYD meyakini, langkah ini dapat secara aktif berkontribusi dalam upaya pemerintah Indonesia dalam mengakselerasi transisi energi bersih di Indonesia sekaligus memperkuat posisi negara Indonesia sebagai pusat manufaktur kendaraan elektrifikasi.

GM BYD Asia Pacific, Liu Xueliang mengungkapkan apresiasinya terhadap kunjungan dari pemerintah Indonesia, khususnya Menteri Investasi dan Hilirisasi Bapak Rosan, yang memberikan kesempatan bagi BYD untuk berdiskusi secara langsung mengenai pengembangan masa depan industri kendaraan listrik di Indonesia.

Berkesempatan mencoba BYD Future EV Car, yang merupakan salah satu produk unggulan BYD. Ist

“Sebagai salah satu pelaku utama dalam industri kendaraan listrik, BYD akan terus mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mempercepat ekosistem kendaraan listrik. Dengan tambahan investasi dan penguatan industri, kami berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas produksi pada fasilitas pabrik BYD di Indonesia serta membuka peluang pengembangan teknologi seperti baterai untuk ragam kendaraan New Energy Vehicle termasuk EV dan PHEV,” sebutnya.

Memperkuat komitmen yang lebih besar dalam mendukung pertumbuhan industri kendaraan listrik di Indonesia, BYD telah mengambil langkah strategis dengan mempercepat realisasi pembangunan fasilitas pabrik yang sebelumnya direncanakan pada awal 2026, menjadi kuartal keempat tahun 2025. Keputusan ini tidak hanya mencerminkan keseriusan BYD terhadap upaya pemerintah Indonesia dalam mengembangkan solusi transportasi yang ramah lingkungan, tetapi juga menunjukkan dedikasi perusahaan untuk berperan aktif dalam upaya penurunan emisi karbon secara lebih massif di Indonesia.

Dukungan Terhadap Industri Lokal

Seiring dengan penambahan kapasitas produksi, pabrik BYD di Indonesia  akan mengalami perluasan dengan ekspansi lahan baru. Dengan perluasan ini, BYD tidak hanya berfokus pada peningkatan output kendaraan listrik, tetapi juga pada pengembangan infrastruktur yang lebih luas untuk mendukung pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia lebih menyeluruh.

Investasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Indonesia, khususnya dalam hal peningkatan penyerapan tenaga kerja. Sebelumnya, pabrik BYD diperkirakan akan menyerap sekitar 8.700 tenaga kerja. Dengan adanya perluasan kapasitas produksi yang lebih besar, diharapkan lebih dari 18.000 peluang pekerjaan baru akan tercipta di berbagai sektor, membuka lebih banyak kesempatan bagi tenaga kerja lokal untuk berkembang.

Penyerahan tanda kenang-kenangan. Ist

BYD Indonesia meyakini, selain menciptakan lapangan pekerjaan baru, perluasan ini juga memberikan kesempatan untuk transfer knowledge yang akan memperkaya keterampilan teknis tenaga kerja di Indonesia. Melalui pengembangan new value-added skills, sumber daya manusia (SDM) Indonesia akan dilibatkan dalam berbagai cakupan keahlian dalam industri kendaraan listrik, mulai dari proses produksi kendaraan, pengembangan teknologi baterai, hingga elektrifikasi kendaraan.

“Dukungan yang diberikan pemerintah Indonesia, termasuk koordinasi yang erat dalam pembangunan infrastruktur dan pemberian insentif, telah memberikan kami kepercayaan diri untuk mempercepat realisasi proyek ini. Kami berharap dampak positif dari investasi ini dapat langsung dirasakan oleh masyarakat Indonesia, khususnya dalam penyerapan tenaga kerja dan peluang pengembangan sumber daya manusia yang memiliki daya saing tinggi khususnya dalam industri kendaraan listrik dan energi baru,” ujar Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia.

Inovasi Teknologi Berkelanjutan

Di sela-sela kunjungan pemerintah Indonesia, BYD mengajak Bapak Rosan untuk mengunjungi exhibition hall di Kantor Pusat BYD Shenzhen, yang menampilkan berbagai inovasi terbaru dari perusahaan. Bapak Rosan juga berkesempatan mencoba BYD Future EV Car, yang merupakan salah satu produk unggulan BYD dengan kehadiran teknologi kendaraan listrik masa depan.

Dalam kunjungan lapangan ini, BYD memperkenalkan teknologi elektrifikasinya yaitu Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Ditopang dengan DM-i teknologi, kendaraan ini dapat menempuh jarak hingga 2.000 km dalam kondisi penuh, dengan kombinasi pengisian daya baterai dan bahan bakar. PHEV ini menawarkan solusi mobilitas yang lebih fleksibel dan efisien, menggabungkan keunggulan kendaraan listrik dengan kemudahan penggunaan bahan bakar konvensional.

Saat mengunjungi exhibition hall di Kantor Pusat BYD Shenzhen, yang menampilkan berbagai inovasi terbaru. Ist

Di dalam agenda kunjungan tersebut, BYD juga menyampaikan intensi bahwa seiring dengan pesatnya perkembangan pasar kendaraan listrik di Indonesia, perusahaan tidak hanya akan fokus pada teknologi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB/EV), tetapi juga berkomitmen untuk mendiversifikasi produk dengan menghadirkan model di segmen PHEV. BYD meyakini dukungan pemerintah terhadap industri otomotif di tanah air terus berlanjut, dan insentif yang telah diterapkan untuk segmen KBLBB/EV telah berjalan dengan baik.

Sejalan dengan hal tersebut, BYD akan terus mendukung upaya pemerintah dalam pengembangan regulasi dan perluasan kebijakan yang lebih komprehensif mencakup teknologi New Energy Vehicles (NEV), seperti insentif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), kebijakan jalur Ganjil-Genap, keringanan impor, serta insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk mempercepat transisi NEVs di Indonesia.

About Gatot Irawan

Check Also

BAIC Prestige PIK 2 Siap Jadi Pionir Inovasi Otomotif

Jakarta, NextID – Tepat pada Selasa (17/12), BAIC Prestige PIK 2 resmi menjadi Authorized Dealer …

Leave a Reply