KTB Donasi Unit Mitsubishi Fuso Fighter ke SMK PGRI 2 Badung

Badung, NextID – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), mendonasikan 1 (satu) unit Mitsubishi Fuso Fighter ke SMK PGRI 2 Badung, Bali, pada Jumat (31/10) kepada Kepala Sekolah SMK PGRI 2 Badung, I Gusti Ketut Sukadana.

“Program CSR ini menjadi bukti nyata eksistensi KTB selama 55 tahun di Indonesia tidak hanya fokus pada pengembangan produk dan layanan yang optimal, melainkan juga tentang bagaimana memberikan kontribusi berkelanjutan dari KTB terhadap masyarakat.  Kami menyadari dengan adanya CSR di bidang pendidikan otomotif juga memberikan dampak positif bagi penerima manfaat untuk keberlanjutan industri otomotif di Indonesia,” ujar Daisuke Okamoto selaku Presiden Direktur KTB. 

Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan KTB yaitu KTB FUSO Vocational Education Program (KTB FUSO VEP). Sebagai bentuk komitmen program ini untuk memperhatikan kualitas sumber daya manusia di bidang otomotif di Indonesia, perluasan jaringan sekolah manfaat penerima ini merupakan strategi bahwa masih banyak sekolah kejuruan, khususnya jurusan otomotif di Indonesia yang membutuhkan fasilitas pendukung praktik bagi siswa-siswinya.

“Perluasan wilayah sekolah penerima manfaat donasi unit kendaraan praktik ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap generasi penerus bangsa di Indonesia, khususnya sektor industri otomotif. Kami harap dengan diselenggarakannya KTB FUSO VEP di wilayah Bali untuk pertama kalinya, menjadi gerbang utama para guru dan siswa-siswi disini untuk terus semangat menggali potensi serta pengetahuan di industri otomotif ini,” ujar Prasetio Hartono – Administration & HR Director KTB dalam sambutannya.  

KTB FUSO VEP dapat berjalan dengan baik karena dukungan kuat dari jaringan Dealer Mitsubishi FUSO serta Krama Yudha Tiga Berlian Motors Regional Training Center (KRTC) yang profesional dalam mewadahi kerja sama pengembangan pendidikan. Berbagai inisiatif seperti pelatihan otomotif bersertifikat bagi siswa dan guru, praktik kerja lapangan, serta pengadaan fasilitas pembelajaran, menurut Prasetio, akan terus dilakukan oleh KTB, Dealer dan KRTC sebagai bentuk peran aktif dalam memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan kejuruan di berbagai wilayah Indonesia.