Home / Auto / Debut di FIM CEV, Mario Langsung Finis ke-4
Aksi pebalap AHRT Mario Suryo Aji pada ajang FIM CEV International Championship 2019kelas Moto3 Junior World Championship di Sirkuit Estoril, Portugal (7/4). Ist

Debut di FIM CEV, Mario Langsung Finis ke-4

Jakarta, NextID – Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Mario Suryo Aji, mengawali musim balap FIM CEV International Championship 2019 dengan catatan mengagumkan. Berstatus sebagai rookie, pebalap 15 tahun itu hampir meraih podium, finis ke-4 sekaligus mengunci putaran waktu tercepat di kelas Moto3 Junior World Championship, Minggu (7/4), di Sirkuit Estoril, Portugal.

Hasil membanggakan ini diraih di tengah cuaca yang sulit dengan suhu 14 derajat celcius. Hujan sepanjang balapan membuat pebalap asal Magetan itu harus bekerja esktra, apalagi di tengah situasi yang serba pertama. Mario baru menjalani Kejuaraan Dunia Junior Moto3 dan membalap di luar Asia, perdana menjejakkan kaki di Sirkuit Estoril, juga pertama menaiki Honda NSF250RW.

Sempat terjatuh saat sesi pemanasan, Mario merasa tidak terlalu nyaman pada awal balapan. Namun, setelah lap kelima dan seterusnya, pebalap muda Indonesia ini mulai memperbaiki posisi dengan memacu motor dari posisi ke-9 naik ke posisi ke-4. Putaran terbaik balapan direngkuh dengan 1 menit 59,369 detik pada lap terakhirnya.

“Saya sangat senang karena ini merupakan balapan pertama saya di FIM CEV, Moto3 Junior World Championship, dan saya bisa finis di posisi keempat. Di awal memang sulit, namun sedikit demi sedikit saya merasa lebih percaya diri dengan motor dan lintasan. Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, keluarga dan orang tua, serta Astra Honda Racing Team,” kata Mario.

Posisi 4
Sementara itu, di kelas CEV Moto2 European Championship, pebalap AHRT dan binaan PT Astra Honda Motor (AHM) lainnya, Gerry Salim, juga turut menunjukkan debut yang membanggakan. Pada babak kualifikasi, Gerry mampu bersaing dengan start pada baris kedua, atau tepatnya posisi ke-4.

Saat balapan pertama, Gerry terpaksa tidak finis karena mengalami masalah mesin ketika berada di posisi ke-8, dengan tujuh putaran tersisa. Gerry bangkit kembali pada balapan kedua dan berhasil meraih poin penting setelah finis ke-10. Dia meraih poin pertamanya dan kini berada di peringkat ke-14 klasemen sementara.

Gerry tak menutupi kekecewaannya karena mengalami kendala teknis pada balapan pertama. Namun saat mencoba bangkit pada balapan kedua, dirinya tidak bisa maksimal karena balapan berlangsung di lintasan kering, sementara dua sesi latihan pada Jumat dan Sabtu berlangsung di lintasan basah.

”Setelah sepeda motor kami tidak cukup bagus. Saya terus berusaha dan akhirnya menyelesaikan balapan perdana Moto2 FIM CEV dengan finis di urutan ke-10, serta mendapatkan beberapa poin. Saya senang, dan akan terus berusaha serta bekerja keras agar siap menghadapi putaran berikutnya di Valencia,” ucap Gerry.

GM Marketing Planning & Analysis AHM A. Indraputra mengatakan debut dengan hasil positif pada awal musim FIM CEV International Championship bagi AHRT merupakan modal penting untuk mendapat hasil lebih membanggakan. Misinya sama, mengibarkan Merah Putih di ajang balap satu level di bawah MotoGP tersebut.

”Ajang ini akan tetap menjadi tolok ukur hasil penjenjangan yang sudah kami lakukan bertahun-tahun untuk memunculkan pebalap bertalenta dan siap membanggakan bangsa Indonesia di level Grand Prix atau yang lebih tinggi,” ujar Indraputra.

AHRT akan menjalani putaran FIM CEV berikutnya pada 27-28 April di Ricardo Tormo Circuit, Valencia. Pada putaran ini, akan digelar dua balapan Moto3 Junior World Championship dan satu balapan Moto2 European Championship.

About Gatot Irawan

Check Also

Bridgestone Indonesia Raih Penghargaan ‘Change the World 2023’

Jakarta, NextID –  PT Bridgestone Tire Indonesia (Bridgestone Indonesia) meraih penghargaan ‘Change the World 2023’ …

Leave a Reply